Indias Nurul Aini

Foto saya
“Jangan Percaya Saya” Saya adalah seorang gadis kecil yang suka berbohong Kalau saya pinokio, maka hidung saya pastilah akan bertambah panjang tiap kali saya tersenyum dan tertawa sambil berkata,”hahaha saya baik-baik saja ^___^ “ dan kalau rahasia bisa diuangkan, pastilah saya sudah kaya raya

Selasa, 19 Februari 2013

Hafid Si Tukang Sulap yang Semangat Ngaji

Hari pertama saya masuk ke kelas dasar. saya disambut dengan anak-anak dengan polos binar matanya karena melihat guru baru. Tatapan semangat, dan saya suka melihatnya^^
Begitu saya melangkahkan kaki masuk ke kelas, beberapa anak memburu menghampiri saya dan bertanya, "namanya bu siapa bu? namanya bu siapa bu?". "Bu Aini, .", jawabku ^___^

Di kelas ini, saya menemani bu Mufti dan Bu Fitri. Ketika saya perkenalan di depan kelas, saya bertanya dulu "Tadi ketika masuk, sudah ada beberapa  anak yang kenalan dengan ibu, lho. Hayo nama ibu siapaaa?".
Sekelompok anak mengangkat tangan sambil bilang 'Saya tau Bu! Saya tauuuu'.
"Saya Tau bu! namanya Bu Aini!", teriak salah satu anak sambil berlutut di kursi dan mengacungkan jari ke depan.
^___^
 Hafid, nama anak itu. Dia yang paling berkesan  buat saya di hari pertama kemarin. Bagaimana tidak, begitu perkenalan usai, setelah dibimbing membaca surat Al-Maun dan Al-Quraisy oleh Bu Mufti dan Bu Fitri, lalu membaca doa Masuk dan keluar masjid...ketika waktunta baca iqro', Hafid langsung menghampiri saya dan menunjukkan 'aksi sulap' nya. Aksi sulap yang judulnya 'Jempol Putus'.
"Bu Aini aku bisa sulap.....", katanya sambil menunjukkan dua tangannya melakukan aksi sulap 'jempol putus lalu  nyambung lagi.
"Wah, hafid pinter sulap ya? ^^"
"iya", katanya
"Pinter sulap, pinter ngaji juga nggak?", tanyaku
"iya", Hafid mengangguk mantap.
"oke. ibu mau lihat tukang sulap yang pinter ngaji juga deh kalo gitu ambil iqro nya! ^^"
Hafid sudah sampai iqro 4 halaman akhir-akhir. Sebentar lagi dia iqro 5. Tapi halaman yang kusimak, masih ada yang belum lancar. Jadi setelah selesai menyimaknya membaca halaman itu, saya mau bilang kalo dia mesti belajar di beberapa kata yang saya beri gambar tanda bintang. Tapi belum juga saya bilang, begitu sodaqallahuladzim, dia langsung mbuka mbuka halaman berikutnya dan menghitung.
"Bu Aini besok sebentar lagi aku iqro 5. yeeee!!!", katanya sambil nyengir lebar.
"Mmm...Hfid,,", saya agak bingung gimana bilang bhw besok dia masih halaman ini lagi.
"Bu! Bu! berarti besok halaman yang ini ya bu? hafid tulis 'PR' ya bu biar hafid gak lupa",katanya sambil menunjukkan halaman berikutnya lalu tanpa babibu menulis 'PR' besar-besar di halaman itu.
Euhhh..@___@
"Mmmm..Hafid sayang, hafid halaman ini masih ada yang salah-salah lho..mesti belajar lagi di rumah ya. nih ibu kasih tanda bintang yang hafid belum lancar. nanti kalo udah bener, baru deh ke halaman berikutnya dan bisa iqro 5", kataku
"Mana bu? mana? mana yang masih salah? hafid benerin sekarang aja ya bu!",katanya bersemangat.
Wowwww, batin saya.
"oke!" jawab saya.
dan saya ajarin dia sampai betul, dan dia juga kelihatannya belum menyerah.
akhirnya bisa, bisa...bisa! ^____^/
selesai itu, hafid loncat-loncat kegirangan sambil teriak-teriak "ye bentar lagi iqro' 5, bentar lagi iqro 5!"

Dan ketika saya sedang menyimak iqro' dari anak lain, Hafid datang lagi,"Bu aku punya sulap lagi! Bu aku punya sulap lagi!"
^___________^a

Tidak ada komentar:

Posting Komentar